Geliat UMKM Jawa Tengah Terlihat di Inspire Youth Expo 2022
JakCityNews (Solo) – Geliat Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Jawa Tengah terlihat dengan kehadiran ASEAN Para Games 2022 yang dibuka secara resmi Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI), KH Ma’ruf Amin.
Areal Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah yang menjadi tempat acara pembukaan ASEAN Para Games 2022 Solo saat dikunjungi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, Minggu, 30 Juli 2022, dipenuhi puluhan stand produk-produk lokal. Mulai dari peralatan olahraga,jersey hingga kerajinan lokal tampil pada Inspire Youth Expo 2022.
“Melalui ASEAN Para Games 2022 Solo, kita bangkitkan perekonomian. Kemenpora itu kan punya kewajiban mendorong UMKM mandiri yang dapat menguasai pasaran dalam negeri. Apalagi, salah satu misi penyelenggaraan ASEAN Para Games 2022 Solo membangkitkan perekonomian lokal selain meraih sukses penyelenggaraan, prestasi dan administrasi,” kata Menpora Amali.
Yang menarik, stand Bocce Shop milik Ariadi. Guru Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Boyolali, Jawa Tengah ini menampilkan produk unggulannya berupa peralatan olahraga Bocce yang dibuat dari limbah kayu jati.
“Bola Bocce ini dibuat dengan memanfaatkan limbah kayu jati. Produknya sudah menyebar di seluruh Provinsi karena memang olahraga Bocce sudah berkembang di Indonesia khususnya kalangan SLB. Saat ini, omset dari penjualan bola Bocce yang harga satu paketnya Rp200 ribu melalui online itu sudah mencapai Rp10 juta per bulan,” kata Ariadi.
Bukan hanya itu saja, Ariadi juga memproduksi kursi roda buat lomba serta kain batik Ciprat dan payung lukisan yang cukup indah tersebut dibuat Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).
“Kursi roda lomba kita produksi sendiri dan kebetulan tidak tampilkan karena stoknya habis. Sedangkan Batik Ciprat itu buatan anak-anak SLB Colomadu dan Payung dari SLB Negeri Surakarta,” jelasnya.
Ada 250 produk olahraga
Berbicara mengenai produk peralatan olahraga, Menpora Amali menyebut ada sekitar 250 produk industri peralatan olahraga yang masuk dalam data di Bidang Industri Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Hanya saja, produk industri lokal ini belum bisa dipasarkan keluar negeri karena faktor teknis yakni sertifikasi.
“Produk lokal industri olahraga Indonesia itu belum memiliki sertifikasi. Jadi, tidak bisa menembus pasar internasional karena berbeda dengan yang digunakan pada pertandingan resmi tingkat internasional. Kalau dipaksakan akan bisa berdampak terhadap penampilan atlet Indonesia. Hanya jersey saja yang bisa menembus pasaran internasional karena tidak terkait dengan masalah teknis,” jelasnya.
Inspire EXpo 2022 bukan hanya menampilkan produk UMKM tetapi juga menampilkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ikut mendukung kesuksesan penyelenggaraan ASEAN Para Games 2022. “Saya berterimakasih kepada Menteri BUMN pak Erick Thohir yang telah mendukung ASEAN Para Games 2022 Solo,” tegasnya. (Azhr)