PLN Mobile Proliga 2022 : Badai Covid-19 Melanda JPX, Dua Laga Terpaksa Ditunda
![](https://jakcitynews.com/wp-content/uploads/2022/02/copit-1024x576.jpg)
![](https://jakcitynews.com/wp-content/uploads/2022/02/iklan-banner-panjang-proliga-pln-2022-di-brita-jpg-4-1024x467.jpg)
JakCityNews (Bogor) – Tidak hanya menghadapi Kudus Sukun Badak (KSB), laga yang melibatkan Jakarta Pertamina Pertamax (JPX) kontra Palembang Bank SumselBabel (PBS) pada putaran kedua seri pertama PLN Mobile Proliga 2022 juga dipastikan tertunda. Hal itu diungkapkan Hanny S Surkatty, selaku Direktur Proliga.
Pertandingan menghadapi KSB sejatinya digelar Jumat (11/2/2022) di Padepokan Bola Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor. Namun menyusul munculnya kasus Covid-19 yang menimpa beberapa pemain JPX, pertandingan tersebut dinyatakan ditunda. Tidak hanya itu, pertandingan selanjutnya melawan PBS yang digelar, Minggu (13/2/2022) juga ditunda. Hal itu dibenarkan Hanny.
“Sejauh ini memang ada dua pertandingan di Proliga 2022 putaran kedua yang ditunda. Semuanya merupakan pertandingan yang melibatkan tim JPX, yakni melawan KSB pada Jumat (12/2/22) kemarin dan menghadapi PBS di hari Minggu,” katanya saat dikonfirmasi Sabtu (12/2/2022).
Berdasarkan hasil swab tes PCR yang dilakukan, terdapat sepuluh pemain dan satu official tim pelatih JPX yang terkonfirmasi Positif Covid-19. Pun, pihaknya enggan menyebutkan nama.
Baca juga :
- Hadir Menjadi Pembicara di Lemhannas, Menteri AHY: Butuh Kepemimpinan Transformasional untuk Wujudkan Indonesia Emas 2045
- Kejuaraan Bola Voli Asia Putra U-20: Timnas Indonesia Berusaha Menang Lawan India
- SEA V League: PBVSI Panggil 14 Pemain Voli Putri
- Optimalisasi Pembangkit Sepanjang 2023, Bikin Kinerja PLN Nusantara Power Melejit
- Kejuaraan Bola Voli Asia Putra U-20 Tahun 2024: Timnas Indonesia Pastikan Langkah ke Perempatfinal
“Sepuluh pemain pertamina terkonfimasi positif, ditambah satu pelatih, jadi ada sebelas,” tegas Hanny.
Berdasarkan peraturan yang sudah disepakati bersama seluruh tim sebelumnya, sebuah pertandingan akan ditunda di pekan selanjutnya jika terdapat lebih dari sembilan pemain terpapar positif Covid-19.
“Maksimal sembilan pemain baru tetap boleh bertanding, tapi kalau sepuluh pemain yang terkonfirmasi positif, harus ditunda,” ucapnya.
Pertandingan tunda sendiri akan dijadwalkan pada pekan berikutnya. Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi dari pihak JPX terkait badai Covid-19 yang melanda tim asuhan Pascal Wilmar tersebut. Manajer JPX, Sutrisno bahkan tidak menjawab saat dihubungi. (Jun)