Proliga 2023 Akan Operasionalkan Video Challenge Pada Final Four Hingga Grand Final

JackCityNews (Jakarta) – Kompetisi bolavoli kasta tertinggi di Tanah Air, Proliga 2023 direncanakan akan mengoperasionalkan teknologi video challenge pada perhelatan kompetisi yang akan mulai digelar pada 5 Januari hingga 19 Maret 2023 mendatang di delapan kota besar di Indonesia.

“Kita akan mengoperasionalkan video challenge ini pada pelaksanaan final four hingga grand final Proliga 2023,” ungkap Direktur Proliga, Hanny S. Surkatty.

Seperti diketahui, final four putaran pertama Proliga 2023 itu akan berlangsung di GOR Tri Dharma Gresik, 23-26 Februari 2023. Kemudian berlanjut putaran keduanya di GOR Jatidiri Semarang, 2-5 Maret 2023. Selanjutnya putaran ketiga di GOR Srirex Arena Solo pada 9-12 Maret 2023 dan ditutup di GOR Amongrogo Yogyakarta untuk perhelatan grand final pada 18 dan 19 Maret 2023.

Adanya teknologi video challenge ini pada perhelatan Proliga 2023 merupakan cabang olahraga pertama di Indonesia yang mengoperasionalkan alat canggih ini  pada kompetisi di dalam negeri.

Menurut Hanny, digunakannya video challenge ini untuk sementara hanya pada final four hingga grand final. “Ini kita ujicoba dulu di final four sampai grand final. Nantinya ke depan seluruh pertandingan dari babak reguler kita akan gunakan teknologi ini,” jelasnya.

Ketua Umum PP. PBVSI, Komjen Pol (P) Imam Sudjarwo, M.Si menyambut baik adanya video challenge yang akan digunakan pada perhelatan Proliga 2023. “Ini bentuk komitmen dari PBVSI di dalam memajukan perbolavolian di Tanah Air, khususnya di Proliga,” kata orang nomor satu di PBVSI itu.

Menurutnya, adanya video challenge itu adalah untuk mengurangi protes terhadap keputusan wasit atau petugas pertandingan yang selama ini mewarnai jalannya pertandingan. “Adanya video challenge semakin berkurang protes dari para pemain maupun pelatih di lapangan,” tambahnya.

Setelah sukses menggelar Proliga 2022 dengan sistem babel di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, di penghujung 2022,  kini Proliga 2023 kembali akan digelar di beberapa kota, seperti kompetisi sebelum adanya pandemi covid-19.

Kompetisi bolavoli tertinggi ini terhenti pada 2020 akibat adanya pandemi covid-19 yang melanda Indonesia dan dunia. Kemudian, pada 2021 kompetisi tidak diadakan dan baru pada 2022 kembali berjalan.

Proliga 2023 ini akan dibuka pada 5 Januari 2023 di GOR Jalak Harupat Bandung dan akan berakhir di Yogyakarta pada 19 Maret 2023.

Delapan kota yang akan menjadi tuan rumah pada musim kompetisi yang telah memasuki tahun ke-21 ini antara lain Bandung, Purwokerto, Palembang, Gresik, Malang, Semarang, Solo, dan akan berakhir di Yogyakarta.

Pada musim 2023 mendatang, kompetisi diikuti delapan tim putra dan enam putri. Delapan tim putra antara lain Jakarta Lavani Allo Bank, Surabaya BIN Samator, Jakarta BNI 46, Jakarta Pertamina Pertamax, Palembang Bank SumselBabel, Kudus Sukun Badak, dan dua tim pendatang baru yakni Jakarta Bhayangkara Presisi, serta Jakarta BIN.

Sedangkan di bagian putri terdiri dari Bandung Bank bjb Tandamata, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Fastron, Jakarta Elektrik PLN, dan tim pendatang baru Jakarta BIN.

Seluruh pertandingan Proliga 2023 ini nantinya akan disiarkan secara langsung di Moji TV dan vidio.com dari Emtek.(eles)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.