Mahyudin Berharap Sulbar Tunjukkan Potensi Sebagai Daerah Penyangga IKN

Wakil Ketua DPD RI DR H.Mahyudin, S.T, M.M.

JakCityNews (Sulbar) – Wakil Ketua DPD RI DR H.Mahyudin, S.T, M.M.  mengatakan, Sulawesi Barat punya banyak potensi,  bukan hanya keuntungan secara geografis sebagai gerbang menuju IKN baru dari Pulau Sulawesi, namun Sulbar perlu gebrakan yang lebih atraktif dan agresif kedepan.  

“Saya melihat Sulbar ini punya keuntungan secara geografis karena posisinya  coast to coast sangat dekat dan langsung berhadapan dengan IKN baru di Kaltim. Sulbar harus dapat meyakinkan  mampu memenuhi kebutuhan supply terutama komoditas pertanian dan hortikultura sehingga bisa dilirik pasar IKN,” kata Mahyudin.

Kunjungan Kerja Wakil Ketua DPD RI di Sulawesi Barat dalam rangka menelaah hambatan, tantangan, dan peluang percepatan pembangunan Provinsi Sulawesi Barat.

Mahyudin beserta para anggota DPD RI asal Sulbar yaitu Almalik Pababari, Andri Prayoga Putra Singkarru, Ajbar dan Iskandar Muda Baharuddin Lopa, serta para anggota DPD lainnya seperti Fernando Sinaga (Kaltara), Hasan Basri (Kaltara), dan Habib Said Abdurrahman Al-Baghaits (Kalteng) meninjau berbagai proyek fisik yang sedang dikerjakan oleh Pemprov Sulbar seperti Pengembangan Bandara Tampa Padang, progress pembangunan jalan nasional arteri Sulbar, pelaksanaan pembangunan Jalan Ruas Sumare/Rangas, pembangunan jembatan di depan Danrem,dan lain-lain.

Mahyudin dan rombongan didampingi  Wagub Enny Anggraeni Anwar serta Sekdaprov Sulbar DR. Muhammad Idris, M.Si.

Pertemuan dan diskusi intensif bertempat di Kompleks Perkantoran Gubernur Sulbar dipandu  Sekdaprov Muhammad Idris  membahas secara detail mengenai berbagai permasalahan maupun peluang yang dimiliki oleh Pemprov Sulbar.

Peserta diskusi yang terdiri dari Forkoppimda,  semua Kepala Dinas, Badan, dan Lembaga (OKD) yang ada di Sulawesi Barat  memberikan pertanyaan, masukan dan usulan yang benar-benar riil , fresh, dan menantang.

“Saya dan rombongan anggota DPD RI sangat senang dengan adanya pertemuan ini, sehingga kami tahu mana yang harus kami prioritaskan, mana yang kami bisa support dan hubungkan di Kementerian hingga Presiden, ” tukas Mahyudin. (Bas/Gatt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.