Temui Ketua DPD RI, PPRI Magetan Minta Pendampingan
JakCityNews (Jatim) – Paguyuban Peternak Rakyat Indonesia (PPRI) Kabupaten Magetan menemui Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, yang tengah melakukan kegiatan reses di Jawa Timur, Jumat (25/2/2022).
PPRI menyampaikan sejumlah aspirasi. Salah satunya, meminta pendampingan dari pemerintah.
Juru bicara PPRI Magetan, Nur Muhammad Ali mengatakan, kehadirannya menemui LaNyalla untuk menjelaskan kondisi yang dialami para peternak.
“Secara umum saya kira Pak LaNyalla sudah paham kondisi kami yang terpuruk. Kami ini selalu dibenturkan dengan regulasi. Di balik jalan buntu itu, kami berharap Pak LaNyalla dapat membantu kami,” kata Nur pada pertemuan yang berlangsung di Madiun itu,
Dari aspek perlindungan, pihaknya PPRI sama sekali tak mendapatkannya. Pun halnya dengan pendampingan, sama sekali belum mereka rasakan.
“Misalnya dalam bentuk pelatihan dan lain sebagainya, tidak ada sama sekali. Kami tentu sangat berharap akan hal itu,” kata Nur.
Permendag mengenai batas atas dan bawa harga penjualan telur, Nur melihat tak ada sanksi memadai bagi mereka yang melanggar.
“Sanksinya adalah administratif. Ya kalau perusahaan, bagaimana dengan perorangan. Apakah sanksi tersebut bisa diterapkan?” tanya Nur.
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, siap memperjuangkan aspirasi tersebut. Menurutnya, pendampingan oleh pemerintah sudah seharusnya dilakukan.
“Saya kira soal pendampingan itu wajib dilakukan pemerintah, baik pusat maupun daerah. Jangan dibiarkan peternak rakyat diserahkan kepada mekanisme pasar, pasti kalah dengan pengusaha besar,” kata LaNyalla.
Senator asal Jawa Timur itu menilai peternak rakyat seharusnya mendapatkan proteksi dalam mengembangkan usahanya. LaNyalla menilai peternak rakyat harus mendapat jaminan dari pemerintah. (Bas/Gatt)